“Ketersediaan pangan yang terjangkau merupakan salah satu kebutuhan dasar masyarakat. Namun, kita menyadari bahwa harga pangan seringkali menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi masyarakat kurang mampu,” kata Sekda Prov Kalteng, Nuryakin saat mengadiri bazar di halaman TVRI Kalteng, Sabtu (3/8/2024).
Nuryakin menjelaskan, bazar ini juga merupakan sinergi antara TVRI dan Pemprov Kalteng dalam meredam lonjakan inflasi.
“Kegiatan Bazar Gerakan Pangan Murah ini dilaksanakan juga sebagai wujud sinergi TVRI bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk meredam lonjakan inflasi,” ungkap Nuryakin.
Selain menyediakan sembako murah, berbagai produk UMKM juga dihadirkan dalam bazar ini. Hal ini tak lain sebagai dukungan terhadap para pelaku UMKM.
Sejumlah kepala daerah di Kalteng turut hadir dalam bazar tersebut seperti Pj Walikota Palangka Raya. Nuryakin berharap sinergi semacam ini dapat terus digalang bersama.
"Insya Allah kami yakin, dengan partisipasi aktif dan sinergi seluruh stakeholders akan dapat memberikan hasil nyata, dalam mengendalikan inflasi dan juga mendorong percepatan pembangunan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Kalimantan Tengah,” tambahnya.
Warga ramai dan antusias berdatangan dan membeli beras, minyak goreng, tepung, gula, dan bawang yang dijual dengan harga murah. Beras dijual denhan harga Rp60 ribu untuk 5kg, tepung Rp10 ribu/ kg.
Menurut Nuryakin, bawang merah didatangkan dari Probolinggo Jawa Timur, beras dan cabai didatangkan dari Jawa Barat. []
