
AMCONEWS - Partai Golkar mencabut dukungannya dari Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi untuk pemilihan gubernur Banten. Namun PDIP mendeklarasikan dukungannya pada hari ini di ICE BSD Tangerang, Banten, Minggu (25/8/2024).
"Politik adalah momentum, momentum rakyat, momentum mahasiswa bersama-sama untuk memperbaiki jalannya kehidupan berbangsa dan bernegara kita, maka ini adalah momentum terbaik untuk Ibu Airin dan Pak Ade untuk deklarasi," kata Ketua DPP PDIP, Ahmad Basarah dalam orasi politiknya.
Ahmad Basarah menyatakan, dukungan kepada Airin-Ade merupakan hasil penjajakan selama 2 bulan. Menurutnya deklarasi hampir gagal, namun dengan momentum putusan Mahkamah Konstitusi, peluang itu datang lagi.
"Sejatinya hari ini adalah deklarasinya rakyat Banten untuk memilih pemimpinnya sendiri, untuk menentukan nasibnya sendiri, untuk menentukan masa depannya sendiri. Itulah makna kemerdekaan. Bebas dari perasaan takut dan dikekang, dan lain sebagainya," lanjut Basarah.
Meski begitu, dalam deklarasi ini belum ada penyerahan SK dari Ketua Umum PDIP, tapi hanya simbolis saja. SK untuk pasangan mantan walikota Tangerang Selatan dan Ketua DPD PDIP Banten itu akan diarahkan langsung oleh Megawati Soekarnoputri di lain hari.
Meski tak didukung Golkar, Ketua DPD Golkar Banten Ratu Tatu Chasanah hadir dan memberikan dukungan selaku keluarga.
"Airin maju sebagai calon gubernur Banten hari ini tak didukung Golkar. Saya hadir sebagai dukungan keluarga," kata Ratu Tatu Chasanah.
Menurutnya, penarikan dukungan partai Golkar dilakukan oleh ketua umum yang baru, Bahlil Lahadalia. Namun begitu, ujarnya, Bahlil sudah mengizinkan.
"Saya sebagai Ketua DPD Golkar beserta Bu Airin memohon izin untuk tetap ikut dalam pilkada ini bersama PDIP, karena mereka sudah mengajak untuk ikut kontestasi," ungkapnya. []